**Disclaimer dulu yah, ini tulisan 2016. Karena website ini pernah mati suri, jadi saya re-publish lagi artikel lama nya.**

Bolehkah aku berkata bahwa kita akan bersama, walaupun saat ini tak saling bersama. Bolehkah aku berkata bahwa suatu saat akan kerumah mu, dan mengucap salam.

Jika boleh mari aku ucapkan salam rindu kepadamu, mungkin kali ini hanya ada suara dan kata yang menghampirimu. Itupun jika hati tak berontak dan memaknai nya dengan baik.

Kita memang berencana tapi jika takdir hati berubah maka tatkala asap yang datang mungkin ia akan singgah sebentar. Sabarlah asap itu tak akan selamanya hadir paling satu hari, satu minggu, dan mungkin satu bulan lamanya.

Sabarlah, dunia tidak akan tahu seberapa besar rindu itu.

Rindu memang berat bagi yang tak pernah merasakan, sebab ada pengorbanan amat dalam sebelum hadir nya. Kita akan tahu makna rindu setelah kehilangan.

Saat sendiri membaca Qalam-Nya, teringat akan kenangan-kenangan maka disaat itu pula munajat yang baik hadir dalam segenap hati. Tetesan air mata tanpa disadari tumpah dengan sendiri nya.

Rindu memang kejam tak seperti teman, walaupun ia ada tapi tak sukar untuk membantu dalam kehidupan kita. Tinggal bagaimana kita memposisikan diri untuk bahagia bersama menjalani hari demi hari.

Rindu mudah terucap, aku rindu kamu, aku rindu loh sama kamu, ih rindu banget sama kamu, itu contoh ungkapan rindu. Tergantung situasi dan kondisi.

Jika rindumu amat dalam, panjatkan doa untuknya agar rindu mu sampai padanya tanpa harus ada pengungkapan yang berarti. Karena ungkapan di mulut kadang berbeda di dalam hati, saya masih belajar untuk sinkron antara mulut dan hati.

Rindu itu kadang membuat orang balas dendam pada apa yang dulu mungkin tidak dimiliki nya, sebut saja yang dulu seorang anak tidak dapat menikmati es krim di masa kecilnya, saat dewasa ia akan senang jika membeli es krim di toko swalayan tiap kali berbelanja hariannya.

Rindu juga bisa membuat orang-orang jatuh cinta, kenapa karena rindu itu memikat, ada energi positif yang membuat kedua insan saling menebar kasih sayang dan cinta.

Rindu adalah awal mula Kecintaan.

***

Facebook
WhatsApp
Twitter
LinkedIn
Pinterest

Leave a Comment

RECENT POSTS
PROMO